THE VALUE OF AQIDAH IN THE NOVEL RIHLAH ILA ALLAH BY NAJIB AL-KAYLANI [NILAI AQIDAH PADA NOVEL RIHLAH ILA ALLAH KARYA NAJIB AL-KAYLANI]
Abstract
Akidah berasal daripada bahasa Arab yang bermaksud ikatan iaitu tempat terikatnya hati dan nurani. Secara umumnya, kedudukan akidah dalam ajaran Islam sangat penting kerana ia merupakan asas ideologi Islam. Dalam novel Rihlah ila Allah karya Najib al-Kaylani banyak menonjolkan nilai-nilai keagamaan khususnya nilai akidah.Novel Rihlah Ila Allah merupakan karya sastera yang ditulis oleh Najib al-Kaylani pada abad ke-20. Najib al-Kaylani merupakan tokoh sastera Islam yang menggambarkan realiti sosial dalam karyanya dengan menyampaikan mesej dakwah transendental yang menekankan elemen-elemen spiritual. Bukan setakat itu sahaja, karyanya ini juga banyak memaparkan amalan realiti sosial masyarakat Mesir pada zaman pemerintahan Gamal Abdul Nasser khususnya krisis dehumanisasi yang dialami oleh tawanan di penjara perang. Oleh itu, objektif kajian ini adalah menganalisis bentuk nilai-nilai akidah dalam novel Rihlah Ila Allah karya Najib al-Kaylani dengan menggunakan teori sosiologi sastera yang diasaskan oleh Rene Wellek dan Austin Warren. Hasil kajian mendapati novel Rihlah ila Allah ini menjadi bukti penting mengenai keimanan yang teguh dalam menyebarkan syiar Islam. Sungguh ukuran kemajuan sebuah negara itu tidak terletak pada besarnya kekuasaan negara sebaliknya diukur pada sejauh mana penduduk berpegang kepada agama. Akhir sekali, dapat difahami bahawa keimanan kepada Allah SWT bukan tumbuh kerana fanatisme namun iman kepada Allah SWT tumbuh dan mekar bagi sesiapa yang berpegang teguh dengan agama. Tambahan pula, dalam novel Rihlah ila Allah mengajak pembaca bahawa kesempurnaan iman kepada Allah SWT tidak dapat dipisahkan dengan iman kepada kitabNya. Akhir sekali, diharapkan kajian ini dapat memberikan sumbangan yang berharga terhadap pemahaman nilai agama dan spiritual dalam bidang kesusasteraan.
Kata Kunci: nilai akidah, novel Rihlah ila Allah, sosiologi sastera
Abstract
Aqidah comes from Arabic, which means bond, where the heart and conscience are bound. In general, the position of belief in Islamic teachings is crucial because it is the basis of Islamic ideology. In the novel Rihlah Ila Allah by Najib al-Kaylani, many religious values are highlighted, especially the importance of faith. The novel Rihlah Ila Allah is a literary work written by Najib al-Kaylani in the 20th century. Najib al-Kaylani is an Islamic literary figure who describes social reality in his work by delivering a transcendental preaching message emphasising spiritual elements. Not only that, his work also shows the social reality of Egyptian society during the reign of Gamal Abdul Nasser, especially the dehumanisation crisis experienced by prisoners of war. Therefore, the objective of this study is to analyse the form of religious values in the novel Rihlah Ila Allah by N Najib al-Kaylani by using the theory of Literary Sociology founded by Rene Wellek & Austin Warren. The study results found that the Rihlah Ila Allah novel is essential evidence of strong faith in spreading Islamic teachings. Indeed, a country's progress does not lie in the size of the country's power but is measured by the extent to which the population adheres to religion. Finally, it can be understood that faith in Allah SWT does not grow because of fanaticism, but faith in Allah SWT grows and blossoms for those who hold fast to religion. Furthermore, in the novel Rihlah Ila Allah invites the reader to understand that the perfection of faith in Allah SWT cannot be separated from faith in His book. Finally, it is hoped that this study can provide a valuable contribution to understanding religious and spiritual values in the field of literature.
Keywords: value of aqidah, novel Rihlah ila Allah, literary sociology
Full Text:
PDFReferences
al-Qur’an al-Karim.
Atin, Mery Misri. (2018). Nilai-nilai Karakter Religius dalam Novel Ayat-ayat Cinta 2 Karya Habiburrahman El Shirazy dan Konseptualisasi Penguatan Pendidikan Karakter melalui Pembelajaran Pai. Skripsi Sarjana, Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan Institut Agama Islam Negeri Purwokerto.
Azis, Sitti Aida. (2016). Representasi Nilai dalam Novel Melodi Kaki Langit Karya Najib Kaelani (Tinjauan Sosiologi Sastra). Jurnal STILISTIKA. 9(1).
Basit, Abdul. (2013). Filsafat Dakwah. Jakarta: PT. Raja Grafindo.
Bryman, A. (2008). Social Research Methods. New York: Oxford University Press.
Cangara, Hafied. (2010). Pengantar Ilmu Komunikasi. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Damono, Sapardi Djoko. (1984). Sosiologi Sastra Sebuah Pengantar Ringkas. Jakarta: Pembinaan dan Pengembangan Bahasa
Fonna, N.J. & Syarifuddin. (2021). Ketidakadilan Sosial dalam Novel “Rihlah Ilallâh” Karya Najib al-Kaylani (Analisis Sosiologi Sastra). Jurnal an-Nahdah al-’Arabiyah. 1(1).
Gaskill, Nicholas M. (2008). Experience and Signs: Towards a Pragmatist Literary Criticism. New Literary History. 39(1).
Goldmann, Lucien. (1975). The Hidden God. Roltledge and Kegan Paul: London.
Goldmann, Lucien. (1977). Towards Sociology of the Novel. London: Tavistock Publication.
Hendrawansyah. (2018). Paradoks Budaya Tinjauan Strukturalisme Genatik Goldman. Ponorogo:Uwais Inspirasi Indonesia.
Herfanda, Ahmadun Yosi. (2005). The Worshipping Grass Sembahyang Rumputan. Jakarta : Bening Publishing.
al Hujelan, Naser. (2004). Formalism and Early Structuralism 1914-1940.
Ismail, Ilyas. (2009). Pilar-pilar Takwa: Dokrin, Pemikiran, Hikmat, dan Pencerahan. Jakarta: Rajagrafindo Persada.
Kementerian Agama Republik Indonesia. (2018). Alquran dan Terjemahannya. Jakarta: Lajnah Pentashihan Mushaf al-Quran.
Khairayani. (2020). Nilai-nilai Dakwah dalam Novel Bulan Terbelah di Langit Amerika, Skripsi Sarjana Tidak Diterbitkan, Universitas Islam Negeri Ar-Raniry Banda Aceh
Krispendoff, Klaus. (1993). Analisis Isi Pengantar dan Teori Metodologi. Jakarta: Rajawali Press
Listyowulan, W. (2010). Narrating Ideas of Religion, Power, and Sexuality in Ayu Utami’s Novels: Saman, Larung, and Bilangan Fu. Tesis Sarjana, Faculty of the Center for International Studies of Ohio Uniersity.
Mohd Shahrizal Nasir. (2010). Mesej Benar dan Jelas sebagai Asas Sastera Islam. Dlm. Ungku Maimunah Mohd Tahir (pnyt.). Kedudukan Ilmu dalam Kesusteraan: Ilmu & Praktis (hlm. 519-548). Bangi: Institut Alam Dan Tamadun Melayu, Universiti Kebangsaan Malaysia
Moleong, Lexi J. (2006). Metode Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosda Karya.
Mulyana, Deddy. (2005). Ilmu Komunikasi. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya.
Ningsih, W., Sinar, T.S. & Zein, T.T. (2019). Analisis Ideologi Pada Novel “Ayat-Ayat Cinta 2”: Analisis Wacana Kritis Model Van Dijk. Jurnal Medan Makna. XVII(2), 99-110.
Rachmania, Iis. (2020). Analisis Isi Pesan Dakwah Dalam Novel Ummi Karya Asma Nadia. Skripsi Jakarta: Fakultas Ilmu Dakwah Dan Ilmu Komunikasi UIN Syarif Hidayatullah
Radcliffe, David Hill. (2012). Romanticism and Genre: Theory and Practice. Eighteenth-Century Life. 36(1), 128-134.
Rahmat, Jalaludin. (1998). Islam Aktual. Bandung: Mizan.
Rodiah, Ita. (2014). Perempuan dan Narasi dalam Kekusastraan Kontemporer Indonesia. Jakarta: Cinta Buku Media
Rohiq, M. (2013). Pandangan Dunia dalam Novel al-Rajul al-Ladzi Amana Karya Najib Kailany: Analisis Strukturalisme Genetik Lucien Goldmann. Tesis Magister, Universitas Gadjah Mada.
Saputra, Wahidin. (2011). Pengantar Ilmu Dakwah. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
Sujarwa. (2019). Model dan Paradigma Teori Sosiologi Sastra. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Supratno, Haris. (2010). Sosiologi Seni. Wayang Sasak Lakon Dewi Rengganis dalam Konteks Perubahan Masyarakat di Lombok. Surabaya: Unesa University Press.
Syarifudin, Akhmad. (2014). Pengaruh Kompetensi SDM dan Peran Audit Intern terhadap Kualitas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah dengan Variabel Intervening Sistem Pengendalian Internal Pemerintah (Studi Empiris pada Pemkab Kebumen) Akhmad Syarifudin. Jurnal Fokus Bisnis. 14(2).
Tarigan, H.G. (2011). Prinsip-prinsip Dasar Sastra. Bandung: Angkasa Thahar.
Theo, D., Cesar, D. & Rosendahl, T.M. (2012). World Literature: A Reader. London: Routledge.
Tribuana, Brigitta Gangga. (2019) Dominasi, Hegemoni dan Kekuasaan dalam Serat Rangsang Tuban Karya Ki Padmasusatra. Skripsi Sarjana, Fakultas Sastra, Universitas Sanata Dharma.
al-Urayni, A.S. (1416H). NajIb Alkailani Rihlatihi al-Riwa‘īyah. Majallat al-Adab al-Islami.
Warisman. (2017). Pengantar Pembelajaran Sastra, Sajian dan Kajian Riset. Malang: UB Press.
Wulandari, Vivi. (2012). Perbandingan Religiusitas Tokoh Mualaf dalam Novel Ayat-ayat Cinta Karya Habiburrahman El-Shirazy dan Novel Ternyata Aku Sudah Islam Karya Damien Dematra. Jurnal Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia. 1(1).
Zahroh, Siti Dewi Lailatul. (2018). Kajian Strukturalisme Obyektif dalam Novel Azh Zhil al Aswad (Bayang-Bayang Hitam) Karya Najib al-Kaylani . Skripsi Sarjana, Institut Agama Islam Negeri Salatiga.
Refbacks
- There are currently no refbacks.